Permainan Bola Besar Bola Voli ( materi Dasar )

BOLA VOLI 

Team Voli SMA Yos Sudarso Metro
MOTIVASI BELAJAR KITA HARI INI

  Jangan terpaksa

"Orang bijak belajar ketika mereka bisa. Orang bodoh belajar ketika mereka terpaksa."

-Arthur Wellesley

1. PERMAINAN BOLA VOLI

A. Pengertian Bola Voli

Bola voli adalah olahraga tim yang dimainkan di lapangan tertutup atau terbuka antara dua tim yang masing-masing terdiri dari enam pemain. Tujuannya adalah untuk mencetak poin dengan cara mengirimkan bola ke sisi lawan lapangan dan mencegah lawan melakukan hal yang sama. Permainan ini memiliki sejarah panjang yang melibatkan berbagai perubahan dalam peraturan dan evolusi teknik permainan.

Sejarah Bola Voli:

  1. Asal Usul: Bola voli pertama kali diciptakan pada tahun 1895 oleh William G. Morgan, seorang instruktur olahraga di YMCA (Young Men's Christian Association) di Holyoke, Massachusetts, Amerika Serikat. Morgan menciptakan permainan ini sebagai alternatif yang lebih ringan dan kurang kasar daripada bola basket, yang saat itu sangat populer.

  2. Peraturan Awal: Peraturan awal permainan bola voli terbilang sederhana. Awalnya, permainan ini dikenal dengan nama "Mintonette." Permainan ini memungkinkan pemain untuk memegang bola dan mengirimkannya ke sisi lawan.

  3. Perubahan Nama dan Aturan: Seiring berjalannya waktu, permainan ini mengalami perubahan nama menjadi "volleyball" dan aturan-aturan baru diterapkan. Antara lain, pemain tidak lagi diizinkan untuk memegang bola, dan peraturan-peraturan seperti rotasi pemain dan jumlah poin yang dibutuhkan untuk memenangkan set diperkenalkan.

  4. Pertumbuhan Populeritas: Bola voli cepat menjadi populer di Amerika Serikat dan kemudian menyebar ke seluruh dunia melalui program-program militer dan organisasi olahraga. Bola voli juga menjadi bagian dari Olimpiade untuk pertama kalinya pada tahun 1964.

Masuknya Bola Voli ke Indonesia: Bola voli pertama kali diperkenalkan di Indonesia pada awal abad ke-20. Seperti banyak negara lain, penyebaran olahraga ini dimulai melalui organisasi-organisasi seperti YMCA dan sekolah-sekolah. Bola voli kemudian menjadi salah satu olahraga yang sangat populer di Indonesia.

Indonesia memiliki sejarah sukses dalam bola voli, terutama dalam permainan voli pantai. Pasangan-pasangan voli pantai Indonesia telah meraih prestasi di tingkat internasional, dan negara ini memiliki pemain-pemain berbakat dalam permainan voli dalam ruangan juga.

Bola voli telah menjadi salah satu olahraga yang dicintai dan diperjuangkan di Indonesia, dengan banyak klub, sekolah, dan komunitas yang berpartisipasi dalam permainan ini. Indonesia juga telah menjadi tuan rumah berbagai turnamen voli, baik tingkat nasional maupun internasional, yang semakin memperkuat posisi olahraga ini dalam budaya olahraga Indonesia.

Seiring dengan berjalannya waktu, mintonette disukai oleh banyak orang dan permainan ini pun semakin berkembang. Namanya pun resmi berubah menjadi volleyball (bola voli) pada tahun 1896.

Di Indonesia sendiri, permainan bola voli ini sudah dikenal sejak masa penjajahan. Negara Belanda dulunya “membawa” olahraga ini ke Indonesia dan memainkannya bersama golongan bangsawan.

Sejak saat itulah olahraga voli terus mengalami perkembangan, terutama setelah Indonesia merdeka. Klub-klub bola voli mulai bermunculan di berbagai daerah. Pada tahun 1955, akhirnya dibentuklah sebuah organisasi untuk olahraga voli, yaitu PBVSI.

C. Ukuran Lapangan Bola Voli


 Ukuran Lapangan Bola Voli Lengkap Gambar dan Keterangannya ...


GAMBAR 1.

· Panjang : 18 meter

· Lebar : 9 meter

· Lebar garis lapangan : 5 cm

· Area serang : 3 meter dari garis tengah

· Panjang area servis : 3 meter di belakang garis lapangan

D. NET DAN TIANG PEMBATAS 


Tinggi Net Bola Voli Standar PBVSI - Ilmusiana

l Tinggi net untuk voli putra : 2,43 meter

l Tinggi net untuk voli putri : 2,24 meter

l Panjang net : 9 meter

l Lebar net : 1 meter

l Jarak tiang net dengan garis tepi lapangan :  0,5–1 meter

l Lebar pita tepian net : 5 cm

l Ukuran jaring : 10 cm (berbentuk persegi)

l Tinggi antena : 80 cm di atas net

l Lebar garis lapangan : 5 cm

E. Bola voli

Ninja Bola Voli NC 556 - Kuning: Membeli jualan online Bola Voli ...
 

l Bahan : kulit atau yang sintetis

l Bentuk : bulat sempurna

l Diameter : 18–20 cm

l Keliling lingkaran : 65–67 cm

l Berat : 260–280 gram

l Tekanan : 4,26 – 4,61 hPa/psi

F. TEKNIK DASAR PERMAINAN BOLA VOLI

Bermain voli membutuhkan teknik-teknik tertentu, jadi pemain pun tidak bisa memukul bola seenaknya. Setidaknya ada empat teknik dasar yang harus dikuasai oleh para pemain, yaitu servis, passing, smash, dan juga blocking.

1. Servis

Servis (Service): Teknik memulai permainan dengan melemparkan bola ke atas dan memukulkannya dengan tangan atau lengan untuk mengirimkannya ke lapangan lawan. Servis dapat dilakukan dengan berbagai cara, termasuk servis atas (overhand) dan servis bawah (underhand).

 

Macam-macam servis sebagai berikut.

Dalam permainan bola voli, terdapat beberapa jenis servis yang dapat dilakukan oleh pemain. Berikut adalah jenis-jenis servis dalam bola voli beserta cara melakukannya:

  1. Servis Underhand (Bawah Tangan):

    • Cara Melakukannya:
      • Berdiri dengan kaki terbuka selebar bahu.
      • Tangan non-dominan diarahkan ke atas sebagai penyangga bola.
      • Tangan dominan (tangan yang akan memukul bola) berada di bawah bola.
      • Lepaskan bola dan pukul dengan telapak tangan secara horizontal.
      • Pastikan pukulan mengarah ke atas dan melewati net.
  2. Servis Overhand (Atas Tangan):

    • Cara Melakukannya:
      • Berdiri dengan kaki terbuka selebar bahu.
      • Tangan non-dominan diarahkan ke atas sebagai penyangga bola.
      • Tangan dominan (tangan yang akan memukul bola) membentuk cekungan dengan jari-jari sedikit terbuka.
      • Lepaskan bola dan pukul dengan telapak tangan yang membentuk cekungan.
      • Pastikan tangan mengikuti gerakan bola ke atas untuk memberikan efek topspin.
  3. Servis Floater (Float Serve):

    • Cara Melakukannya:
      • Berdiri dengan kaki terbuka selebar bahu.
      • Tangan non-dominan diarahkan ke atas sebagai penyangga bola.
      • Tangan dominan (tangan yang akan memukul bola) membentuk cekungan dengan jari-jari sedikit terbuka.
      • Lepaskan bola dan pukul dengan telapak tangan yang membentuk cekungan.
      • Usahakan untuk tidak memberikan efek rotasi pada bola, sehingga bola bergerak dengan tidak terduga.
  4. Servis Jump Float (Jump Float Serve):

    • Cara Melakukannya:
      • Berdiri dengan kaki terbuka selebar bahu.
      • Lakukan lompatan kecil saat melempar dan memukul bola.
      • Tangan non-dominan diarahkan ke atas sebagai penyangga bola.
      • Tangan dominan (tangan yang akan memukul bola) membentuk cekungan dengan jari-jari sedikit terbuka.
      • Lepaskan bola dan pukul dengan telapak tangan yang membentuk cekungan.
      • Usahakan untuk tidak memberikan efek rotasi pada bola.
  5. Servis Topspin (Topspin Serve):

    • Cara Melakukannya:
      • Berdiri dengan kaki terbuka selebar bahu.
      • Tangan non-dominan diarahkan ke atas sebagai penyangga bola.
      • Tangan dominan (tangan yang akan memukul bola) membentuk cekungan dengan jari-jari sedikit terbuka.
      • Lepaskan bola dan pukul dengan telapak tangan yang membentuk cekungan.
      • Berikan gerakan rotasi ke depan pada bola dengan pergelangan tangan untuk menciptakan efek topspin.
  6. Servis Jump Topspin (Jump Topspin Serve):

    • Cara Melakukannya:
      • Berdiri dengan kaki terbuka selebar bahu.
      • Lakukan lompatan saat melempar dan memukul bola.
      • Tangan non-dominan diarahkan ke atas sebagai penyangga bola.
      • Tangan dominan (tangan yang akan memukul bola) membentuk cekungan dengan jari-jari sedikit terbuka.
      • Lepaskan bola dan pukul dengan telapak tangan yang membentuk cekungan.
      • Berikan gerakan rotasi ke depan pada bola dengan pergelangan tangan untuk menciptakan efek topspin.

Setiap jenis servis memiliki karakteristiknya sendiri dan dapat digunakan dalam situasi yang berbeda sesuai dengan strategi tim. Penting bagi pemain bola voli untuk menguasai beberapa jenis servis agar dapat memberikan variasi dan kejutan kepada lawan.

Cara Melakukan Gerakan Servis Bola Voli Dilengkapi Dengan Gambar ...

Servis ini cocok dilakukan oleh pemula, langkah awalnya dengan memegang bola di tangan kiri, posisikan agak di depan badan dan sejajar pinggang. Tangan kanan (posisi mengepal) kemudian berayun dari belakang ke depan dan memukul bola dari arah bawah.

b. Servis Atas

id-static.z-dn.net/files/da6/ef3a06cfd3e00660c9...

Servis ini dilakukan dengan posisi bola berada di atas. Servis ini pun bisa dilakukan dengan beberapa jenis teknik, misalnya floating dan jumping service.

c. Floating Service

Floating atau mengapung, artinya pemain melambungkan bola hingga ke atas kepala. Setelah itu, pemain langsung memukulnya hingga bola melesat ke depan dan melewati net.

Teknik Dasar Permainan Bola Voli - ATURAN PERMAINAN

d. Jumping Service

Sesuai namanya, servis ini dilakukan dengan cara melompat. Pemain melambungkan bola ke atas lalu melompat sambil melakukan pukulan dengan kuat.

cara melakukan service dengan melompat - Guru Penjaskes
 

2. Passing

Teknik dasar pasing dalam bola voli terdiri dari dua jenis utama: pasing bawah (forearm pass) dan pasing atas (overhead pass). Berikut penjelasan mengenai kedua teknik tersebut:

  1. Pasing Bawah (Forearm Pass):

    • Deskripsi: Pasing bawah adalah teknik dasar yang umum digunakan untuk mengumpan bola rendah atau ketika bola datang dengan kecepatan tinggi. Teknik ini biasanya digunakan oleh pemain belakang (libero atau pemain bertahan) dan juga dalam situasi yang memerlukan kontrol yang presisi.
    • Cara Melakukannya:
      1. Berdiri dengan kaki terbuka selebar bahu untuk menjaga keseimbangan.
      2. Letakkan tangan Anda yang satu di bawah bola dan tangan yang lain di atasnya.
      3. Tekuk siku Anda sehingga lengan bawah membentuk sudut sekitar 90 derajat.
      4. Gunakan lengan bawah (antara siku dan pergelangan tangan) untuk mengumpan bola. Pastikan pergelangan tangan tetap kokoh dan tidak bergerak saat mengenai bola.
      5. Fokus pada kontrol dan arah yang tepat saat mengumpan bola ke rekan setim.
  2. Pasing Atas (Overhead Pass):

    • Deskripsi: Pasing atas adalah teknik dasar yang digunakan untuk mengumpan bola di atas kepala. Teknik ini biasanya digunakan oleh pemain setter untuk memberikan set kepada pemain penyerang. Pasing atas juga digunakan untuk mengumpan bola yang datang dengan ketinggian tinggi.
    • Cara Melakukannya:
      1. Berdiri dengan kaki terbuka selebar bahu untuk menjaga keseimbangan.
      2. Letakkan kedua tangan di atas kepala dengan jari-jari membentuk cekungan.
      3. Lepaskan bola dan gunakan ujung jari-jari dan telapak tangan untuk mengumpan bola.
      4. Pastikan tangan tetap kokoh dan memberikan arah yang tepat kepada bola.
      5. Pengaturan tempo dan tinggi set dapat disesuaikan dengan kebutuhan pemain penyerang.

Kedua teknik ini memerlukan latihan yang intensif untuk menguasainya. Pengendalian yang baik atas pasing bawah dan pasing atas sangat penting dalam bola voli karena mereka membentuk dasar dari sebagian besar permainan, termasuk serangan dan pertahanan. Pemain bola voli yang baik harus dapat menggabungkan kedua teknik ini dengan baik untuk menjadi pemain yang efektif di lapangan.

a. Passing Atas


Kesalahan Ketika Melakukan Passing Atas Dalam Permaian Bola Voli ...
 

b. Passing Bawah

Bagaimana Struktur Gerak Passing Bawah Bola Voli

- Passing Bawah Satu Tangan

Passing ini dilakukan saat posisi pemain terlalu jauh dari bola. Pemain harus membungkuk dan mengulurkan satu tangan untuk memukul/mengembalikan bola. Tak jarang pemain harus sambil melompat dan terjatuh demi menyelematkan bola.

- Passing Bawah Dua Tangan

Cara melakukannya dengan menjatuhkan kedua tangan untuk menerima bola yang jatuh tepat di depan pemain. Ada dua teknik yang bisa dilakukan, yaitu the dig dan thumb over palm.Cara melakukan the dig adalah dengan tangan kanan diletakkan pada telapak kiri. Setelah itu, ibu jari kiri menggenggam jari-jari tangan kanan. Sedikit berbeda dari the dig, thumb over palm dilakukan dengan cara mengepalkan tangan Tangan kiri mengepal lalu diletakkan pada telapak kanan. Jari-jari sebelah kanan lalu menggenggam seolah menutup kepalan tangan kiri. Sementara itu, kedua ibu jari berada di bagian atas.

3. Smash atau Spike


Smesh atau spike adalah salah satu teknik serangan yang sangat penting dalam permainan bola voli. Ini adalah cara pemain menyerang bola dengan keras dan cepat untuk mencoba mencetak skor dengan melewati pertahanan lawan. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai smesh dalam bola voli:

Deskripsi:

  • Smesh adalah serangan yang dilakukan oleh pemain penyerang (biasanya hitter) dengan tujuan untuk melewati pertahanan lawan dan mencetak skor.
  • Teknik ini melibatkan melompat tinggi dan menendang bola dengan keras ke arah lapangan lawan.

Cara Melakukan Smesh:

  1. Posisi Awal: Pemain penyerang harus mempersiapkan diri dengan baik. Mereka harus berdiri di belakang garis servis, menunggu umpan dari pemain setter.

  2. Pergerakan: Saat umpan datang, pemain penyerang harus berlari ke tempat yang tepat di bawah bola. Mereka harus mengukur dengan baik waktu dan posisi lompatan mereka.

  3. Lompatan: Pemain penyerang harus melompat dengan kuat dan tinggi untuk mencapai ketinggian yang cukup untuk mengejar bola. Selama lompatan, mereka juga harus mengarahkan diri mereka ke arah yang benar untuk menyerang bola.

  4. Kontak dengan Bola: Saat berada di udara, pemain penyerang harus menggunakan tangan dominan mereka (biasanya tangan yang lebih kuat) untuk menendang bola dengan keras. Mereka harus mencoba mengenai bola di bagian atas puncak lompatan mereka untuk menciptakan serangan yang kuat.

  5. Tujuan dan Teknik: Tujuan dari smesh adalah untuk mengarahkan bola ke lapangan lawan dengan kecepatan dan kekuatan. Pemain harus menggunakan teknik pukulan yang tepat, yaitu memukul bola dengan bagian atas telapak tangan mereka, mirip dengan cara memukul bola tenis. Pukulan ini harus dilakukan dengan keras dan akurat.

  6. Landing: Setelah melakukan smesh, pemain harus siap untuk mendarat dengan aman. Ini penting untuk mencegah cedera akibat lompatan yang tinggi.

Smesh adalah salah satu serangan terkuat dalam bola voli dan seringkali sulit untuk dipertahankan oleh tim lawan. Untuk menjadi pemain penyerang yang efektif, seseorang harus mengembangkan kekuatan, teknik, dan akurasi dalam melakukan smesh. Latihan dan pengalaman dalam permainan adalah kunci untuk menguasai teknik ini.

Dalam permainan bola voli, terdapat beberapa jenis spike atau serangan yang dapat pemain gunakan tergantung pada situasi permainan. Beberapa jenis spike dalam bola voli meliputi:

  1. Cross-Court Spike: Pemain melakukan serangan dengan mengarahkan bola secara diagonal ke sisi lapangan lawan yang berlawanan. Misalnya, pemain dari sisi kanan lapangan menyerang ke sisi kiri lawan atau sebaliknya. Ini adalah jenis spike yang sering digunakan untuk mengelabui pertahanan lawan.

  2. Line Spike: Sebaliknya dari cross-court spike, pemain melakukan serangan dengan mengarahkan bola sepanjang garis lapangan lawan. Ini adalah jenis spike yang cenderung lebih akurat dan memiliki risiko lebih rendah untuk keluar lapangan.

  3. Tool Spike: Ketika seorang pemain menyerang bola dengan sengaja mengenai blok lawan dengan tujuan membuat bola keluar lapangan atau menyulitkan pertahanan lawan. Ini adalah teknik yang digunakan untuk memanfaatkan blok lawan.

  4. Pipe Spike: Jenis serangan ini melibatkan pemain dari posisi back row (biasanya libero atau back-row attacker) yang melompat dan menyerang bola di tengah-tengah net dari belakang. Ini adalah serangan yang biasanya digunakan sebagai kejutan.

  5. Slide Spike: Dalam serangan ini, pemain penyerang melakukan gerakan melintasi lapangan dan menerima umpan dari setter saat masih dalam perjalanan. Ini adalah serangan yang memanfaatkan kecepatan dan mobilitas pemain penyerang.

  6. Quick Spike: Dalam situasi ini, serangan dilakukan dengan cepat setelah umpan oleh setter. Pemain penyerang melompat dengan cepat dan menyerang bola sebelum blok lawan memiliki kesempatan untuk menutup.

  7. Backcourt Spike: Serangan ini dilakukan oleh pemain penyerang dari posisi belakang (back row). Mereka melompat dari belakang garis 3-meter dan menyerang bola ke depan. Ini adalah teknik yang sering digunakan ketika bola tidak dapat dijangkau oleh pemain depan.

  8. Off-Speed Spike: Dalam situasi ini, pemain penyerang mengurangi kecepatan serangan mereka untuk melewati blok lawan dengan melewati bola di atas atau di sekitar blok. Teknik ini dimaksudkan untuk menghasilkan serangan yang sulit diantisipasi oleh lawan.

Setiap jenis spike memiliki kegunaan dan keunggulan tertentu tergantung pada situasi permainan dan kemampuan pemain. Pemain yang baik harus menguasai berbagai jenis serangan ini untuk menjadi lebih fleksibel dalam permainan bola voli.

4. Blocking

Kesalahan Umum melakukan Blocking dan Teknik melakukan Blocking ... 

Block dalam permainan bola voli adalah tindakan untuk menghentikan serangan lawan dengan cara melompat dan mencoba menghalangi bola yang datang dari pemain penyerang lawan. Tujuannya adalah untuk memblokir atau menggagalkan serangan lawan agar bola kembali ke sisi lawan atau ke lapangan sendiri. Block merupakan salah satu elemen penting dalam pertahanan tim voli.

Jenis-jenis block dalam permainan bola voli meliputi:

  1. Block Individual: Dalam block individual, satu pemain berusaha untuk menghadang bola dari pemain penyerang lawan. Pemain ini mencoba untuk menutup jalur serangan lawan sendirian. Block individual sering digunakan ketika pemain memiliki kecepatan dan ketinggian yang baik.

  2. Block Double: Block double melibatkan dua pemain yang bekerja sama untuk menghadang serangan lawan. Mereka berdua mencoba untuk menutup jalur serangan bola dengan cara melompat bersama-sama. Ini adalah jenis block yang umum digunakan dalam permainan voli.

  3. Quick Block: Quick block adalah tindakan menghadang bola segera setelah umpan oleh setter. Pemain blok melakukan lompatan cepat untuk mencoba menghalangi serangan lawan secepat mungkin. Ini dapat membingungkan pemain penyerang lawan.

  4. Soft Block: Dalam soft block, pemain blok mencoba untuk menghadang serangan lawan dengan cara yang lebih lembut. Mereka tidak berusaha untuk memantulkan bola kembali ke sisi lawan, tetapi mencoba mengarahkan bola ke pemain belakang untuk digiring kembali.

  5. Stuff Block: Stuff block terjadi ketika pemain blok berhasil memantulkan bola kembali ke sisi lawan dengan sangat kuat sehingga mencetak poin langsung untuk tim mereka. Ini adalah jenis block yang sangat efektif dan memuaskan untuk tim yang berhasil melakukannya.

  6. Penetration Block: Penetration block adalah tindakan pemain blok untuk melangkah lebih jauh ke sisi lawan setelah melakukan block, dengan tujuan mengganggu pergerakan pemain penyerang lawan dan menghalangi kemungkinan bola kembali ke sisi mereka.

  7. Cross-Court Block: Cross-court block adalah ketika pemain blok mencoba untuk menutup jalur serangan pemain penyerang lawan secara diagonal, yaitu dari satu sudut lapangan ke sudut lainnya. Ini digunakan untuk menghalangi serangan cross-court dari lawan.

  8. Line Block: Sebaliknya dari cross-court block, line block adalah tindakan pemain blok untuk menutup jalur serangan pemain penyerang lawan sepanjang garis lapangan. Ini digunakan untuk menghadang serangan langsung ke garis.

  9. Commit Block: Commit block terjadi ketika pemain blok sepenuhnya mengikuti gerakan pemain penyerang lawan dan berusaha untuk menghadang serangan mereka. Ini bisa menjadi tindakan berisiko jika pemain penyerang lawan melakukan tip atau drop shot.

  10. Roof Block: Roof block adalah jenis block di mana pemain blok berhasil menggagalkan serangan lawan dengan sangat baik, bahkan menyebabkan bola kembali ke lapangan lawan dengan cepat dan kuat.

Setiap jenis block memiliki kegunaan dan situasi di mana mereka efektif. Pemain voli yang baik harus menguasai berbagai jenis block ini untuk membantu tim mereka dalam pertahanan dan mencetak poin.

 

G. ROTASI DALAM PERMAIAN BOLA VOLI

Sumber : https://www.google.com/imgres?imgurl=https%3A%2F%2Fblue.kumparan.com%2Fimage%2Fupload%2Ffl_progressive%2Cfl_lossy%2Cc_fill%2Cq_auto%3Abest%2Cw_640%2Fv1639366610%2Fc1bowcxmoaa4iu5ifmgk.jpg&tbnid=KOMiJjwVNo8BXM&vet=12ahUKEwizy4_NhuCAAxVR5TgGHXFrCvYQMygAegQIARBH..i&imgrefurl=https%3A%2F%2Fkumparan.com%2Finfo-sport%2Frotasi-dalam-permainan-bola-voli-berputar-secara-apa-1x6J0hU7aRi&docid=JwseiBW8YZtMpM&w=640&h=410&q=rotasi%20permainan%20bola%20voli&ved=2ahUKEwizy4_NhuCAAxVR5TgGHXFrCvYQMygAegQIARBH 


 
KETERANGAN :

Pemain nomer :

1. Server : pemain yang melakukan servis

2. Smasher /blocker : pemain penyerang (smash) dan penahan ( bloker)

3. Set uper/ toser : pemain pemberi umpan

4. Smasher /blocker : pemain penyerang (smash) dan penahan ( bloker)

5. Defender : pemain berthan belakang

6. Libero : pemain berthan tenggah dam bisa keluar masuk digantikan tapi dilarang melakukan spike

Komentar

Postingan populer dari blog ini

ATLETIK LARI CEPAT

Lari 400 M

Ringkasan materi atletik kelas XI kurikulum Merdeka