LOMPAT JANGKIT

-

 LOMPATJANGKIT

 Motivasi belajar kita hari ini :


"Tanpa sasaran/tujuan dan rencana meraihnya, Anda seperti kapal yang berlayar tanpa tujuan atau bermain bola tanpa gawang”

(Fitzhugh Dodson & Dama)

 1. HAKIKAT LOMPAT JANGKIT

Lompat jangkit adalah salah satu nomor lompat yang cukup kompleks dalam cabang atletik. 

Jika dalam lompat jauh sang atlet hanya akan melakukan satu kali tolakan, satu kali melayang dan kemudian mendarat, maka dalam lompat jangkit sang atlet akan melakukan 3 kali tolakan, tiga kali melayang dan mendarat.

Tiga lompatan dalam lompat jangkit ini disebut juga sebagai hop-step-jump.

Hop merupakan fase pertama lompatan yang dilakukan oleh atlet dengan menggunakan kaki terkuat untuk melakukan tolakan.

Step merupakan lompatan kedua yang harus dilakukan dengan menggunakan kaki yang sama pada waktu fase hop dan jump merupakan lompatan terakhir yang harus dilakukan dengan menggunakan kaki berbeda sebagai tolakan.

Posisi ketiga fase lompatan ini sama-sama penting yang artinya sang atlet tetap harus melakukan tolakan sekuat-kuatnya pada ketiga fase ini.

 

2. LAPANGAN LOMPAT JANGKIT

Keterangan :

Panjang Lintasan Awalan : +/- 40 Meter

Lebar Lintasan                 : 1,22 Meter

Panjang Hope pertama sampai pada step : 13 Meter

Jarak papan step dengan bak lompatan : 1 Meter

Panjang Bak Lompatan : 7 - 9 Meter

Lebar bak lompatan : 2,75 M

panjang papan tumpu     : 1,22 Meter 

Lebar papan tumpu         : 20 Cm

 

3. Cara Melakukan lompat jangkit 

Kita akan pelajari cara melakukan lompat jungkit perlahan :

1. Awalan 

    - Lari perlahan kemudian semakin cepat 

2. Tolakan ( Hop)

    - Lakukan dengan kaki terkuat 

    - Hop kedua lakukan dengan kaki yang sama

3. Step 

    - Setelah melakukan hop langkakhkan kaki yang berlawananuntuk tumpuan melompat

    - Jangan sampai melewati papn tumpuan lompatan

4. Mendarat

`   -  Mendarat dengan dua kaki bersamaan mengeper

 

Video Lompat Jangkit:

 



Silahkan Arahkan fokus pada pergerakan kaki terlebih dahulu kemudian baru pada bagian lain.



 





Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

ATLETIK LARI CEPAT

-
Gambar
  ATLETIK LARI CEPAT Motivasi belajar kita hari ini adalah  " Pendidikan adalah tiket ke masa depan. Hari esok dimiliki oleh orang-orang yang mempersiapkan dirinya sejak hari ini.”  (M alcolm X) KOMPETENSI Dasar 3.3   Menganalisis dan mengkategorikan keterampilan gerak salah satu aktivitasatletik (lari, lempar, lompat, dan jalan) serta menyusun rencana perbaikan 3.3.5   Menganalisis kategori keterampilan gerak lompat. 3.3.6   Menganalisis pengaruh permainan lompat terhadap kesehatan. 4.3   Mempraktikkan perbaikan keterampilan salah satu aktivitas atletik (lari,lempar, lompat, dan jalan) sesuai hasil analisis dan kategorisasi. 4.3.1   Mengidentifikasi kesalahan dalam ketegori gerak lompat ( jauh ).   1. Lari   Lari cepat disebut juga lari jarak pendek atau sprint dimana seseorang berlari secepat-cepatnya dari garis start hingga garis finish dalam waktu singkat.   Nomor-nomor dalam lari terdiri atas :   1. Lari jarak pendek; a. Putra : 100 m, 200 m, 400 m b. Putri : 100 m, 200 m,
Lanjut membaca »

Lari 400 M

-
Gambar
  Lari 400M 1. Pengantar Lari 400m Lari 400 meter adalah salah satu cabang atletik yang menuntut kombinasi kecepatan dan daya tahan. Sebagai lomba jarak menengah, lari 400m memerlukan strategi yang baik, teknik yang tepat, dan kebugaran fisik yang optimal untuk mencapai performa terbaik. 2. Teknik Dasar Lari 400m A. Start Blok Start : Atlet memulai dari posisi blok start dengan satu kaki lebih maju di depan. Posisi Tubuh : Tubuh sedikit condong ke depan, pinggul lebih tinggi dari bahu, tangan di blok start, dan kepala menghadap ke bawah. Akselerasi : Saat pistol tembakan, atlet harus cepat keluar dari blok dengan dorongan yang kuat dan segera mencapai kecepatan penuh. B. Fase Lari Fase Akselerasi : Dalam 30-40 meter pertama, atlet harus mencapai kecepatan maksimal. Fase Kecepatan Maksimal : Setelah akselerasi, atlet harus mempertahankan kecepatan penuh sepanjang sisa jarak. Fase Penutupan : Pada 300 meter terakhir, atlet harus mempertahankan atau meningkatkan kecepatan dengan pengatura
Lanjut membaca »

Ringkasan materi atletik kelas XI kurikulum Merdeka

-
Gambar
Panduan Lengkap tentang Lari 400m, Lompat Jangkit, Lempar Lembing, dan Lari Estafet 1. Lari 400m Pengantar: Lari 400 meter adalah salah satu cabang atletik yang menggabungkan kecepatan dan daya tahan. Sebagai lomba jarak menengah, lari 400m menuntut atlet untuk berlari dengan intensitas tinggi sambil menjaga ketahanan stamina sepanjang balapan. Teknik Dasar: A. Start Blok Start: Atlet memulai dari posisi blok start dengan satu kaki lebih maju di depan. Tubuh sedikit condong ke depan, tangan ditempatkan pada blok, dan kepala menghadap ke bawah. Akselerasi: Saat tembakan pistol, dorong kuat dari blok dengan kecepatan penuh. Pastikan transisi dari fase start ke fase akselerasi terjadi dengan lancar. B. Fase Lari Fase Akselerasi (0-60 meter): Atlet harus cepat mencapai kecepatan maksimal. Fokus pada dorongan kuat dari kaki dan gerakan tubuh ke depan. Fase Kecepatan Maksimal (60-300 meter): Pertahankan kecepatan tinggi dengan teknik berlari yang efisien. Posisi tubuh harus tegak, lenga
Lanjut membaca »